awan mendayung
menyusuri jejak bumi
tempat anak-anak pernah bermimpi
menaklukan istana awan
menyinggahi debu ibu kota
untuk melihat kehidupan
yang serba menunduk
ada anak kecil
bermimpi (atau mungkin berdoa)
sembari menengadahkan tangan
agar ia dapat mengunjungi kembali
pojok ingatan hari ini
sedang pohon menjadi saksi
hingga ketika anak itu berumur 30 tahun
hidup sang pohon ditangguhkan
entah bagaimana cara si anak kembali
ketika pohon tidak dapat lagi menjamah
sudut kenangan anak yang bukan kecil lagi itu